DetikPulsa – Fire Emblem Shadows, Nintendo bersama Intelligent Systems dan DeNA baru saja merilis Fire Emblem Shadows, spin-off terbaru dari seri legendaris Fire Emblem.
Game Fire Emblem Shadows ini kini sudah tersedia di App Store dan Google Play untuk lebih dari 70 negara, termasuk Amerika Serikat dan Jepang.

Fire Emblem Shadows Resmi Hadir di 2 Sistem iOS dan Android
Berbeda dari seri sebelumnya, kali ini pengembang menghadirkan sesuatu yang cukup unik dengan menggabungkan strategi real-time dan elemen social deduction yang mirip dengan Among Us.
Dalam setiap pertempuran, tiga karakter akan masuk ke arena. Namun, salah satunya diam-diam adalah pengikut bayangan yang menyamar sebagai sekutu.
Pemain kemudian bisa memilih untuk berada di pihak cahaya yang berusaha mencari kebenaran atau justru di pihak bayangan yang bertugas menipu rekan-rekannya.
Setelah bertarung, akan ada sesi voting untuk menentukan siapa pengkhianat sebenarnya. Hasil voting tersebut nantinya akan memengaruhi jalan pertempuran selanjutnya, apakah pertempuran menjadi lebih mudah atau justru semakin menantang.

Fitur Utama di Fire Emblem Shadows
- Waktu terbatas: Setiap pertempuran hanya berlangsung beberapa menit untuk menemukan siapa pengkhianat.
- Persenjataan bebas: Pemain dapat memilih senjata dan sihir sesuai strategi, baik untuk tetap setia atau justru mengkhianati rekan sendiri.
- Ekonomi antar pemain: Ada sistem jual beli harta rampasan menggunakan emas dalam game.
- Dua sisi cerita: Pemain dapat merasakan kisah perang antara dewi cahaya dan bayangan dari dua perspektif berbeda.
Sama seperti Fire Emblem Heroes yang sukses pada tahun 2017, Fire Emblem Shadows hadir sebagai game gratis dengan opsi pembelian dalam aplikasi.
Nintendo juga menyiapkan seri baru untuk Switch 2 yang diberi judul Fire Emblem: Fortune’s Weave.

Fire Emblem Heroes Kantongi Rp 14,9 Triliun
Game Fire Emblem Heroes sendiri berhasil mencatat pemasukan sebesar USD 1 miliar atau sekitar Rp 14,9 triliun sejak dirilis pada 2 Februari 2017. Pencapaian tersebut berasal dari belanja pemain secara global.
Menurut laporan dari perusahaan riset aplikasi mobile Sensor Tower, Fire Emblem Heroes menjadi RPG pertama dari Nintendo yang meraih tonggak pendapatan ini. Sensor Tower mencatat bahwa game ini menyumbang 54,5 persen dari total pendapatan Nintendo di aplikasi mobile.
Sebagai perbandingan, Mario Kart Tour berada di posisi kedua dengan pendapatan USD 282 juta, sementara Animal Crossing: Pocket Camp ada di peringkat ketiga dengan pendapatan USD 281,6 juta.

Fire Emblem Heroes Portofolio Penting Nintendo
Jika dilihat dari sisi unduhan, Fire Emblem Heroes menempati posisi keempat di jajaran game mobile Nintendo dengan 17,8 juta unduhan atau sekitar 2,7 persen dari total.
Di atasnya ada Super Mario Run dengan 310,7 juta unduhan (47 persen dari total), lalu Mario Kart Tour dengan 227,2 juta unduhan, dan Animal Crossing: Pocket Camp dengan 65,4 juta unduhan.
Jejak Nintendo di Ranah Mobile dan Masa Depan Fire Emblem
Nintendo terlihat semakin serius di pasar mobile dengan kehadiran Fire Emblem Shadows sebagai tambahan terbaru di portofolionya. Game ini juga menandai eksperimen baru Nintendo dengan mekanisme gameplay berbasis deduksi sosial.
Peluncuran Fire Emblem Shadows menjadi game mobile baru pertama Nintendo dalam beberapa tahun terakhir setelah Pikmin Bloom pada 2021.
Selain itu, perusahaan juga telah menyiapkan entri baru dalam seri utama Fire Emblem di Switch 2, yaitu Fire Emblem: Fortune’s Weave, yang dijadwalkan rilis pada 2026 dan akan menjadi seri ke-18 dalam waralaba tersebut.
