Detik Pulsa – Manfaat Sehat Makan Tomat, Tomat termasuk buah yang sangat populer dan kerap hadir dalam berbagai hidangan. Selain sering digunakan sebagai bahan masakan, tomat juga nikmat diolah menjadi jus segar, saus, maupun campuran salad. Tak heran jika buah ini selalu menjadi pilihan andalan di meja makan.

5 Manfaat Sehat Makan Tomat Setiap Hari
Bukan hanya soal rasa, Tomat punya banyak Nutrisi yang menyehatkan. Mengonsumsi tomat setiap hari pada dasarnya aman, bahkan bisa memberikan banyak manfaat bagi tubuh selama porsinya tidak berlebihan.
Menurut Healthline, meskipun secara Botani tomat tergolong buah, dalam praktiknya ia lebih sering diperlakukan sebagai sayuran dalam masakan sehari-hari. Tomat merupakan sumber utama likopen, yaitu antioksidan kuat yang mampu membantu melindungi tubuh dari penyakit berbahaya seperti kanker maupun gangguan jantung.
Selain itu, tomat juga mengandung vitamin C, kalium, folat, dan vitamin K yang berperan penting bagi kesehatan. Kandungan seratnya pun bermanfaat untuk mendukung sistem pencernaan. Dengan rutin mengonsumsi tomat, tubuh bisa memperoleh sejumlah efek positif yang mendukung kesehatan secara keseluruhan.
1. Mendukung kesehatan jantung
Menurut Very Well Health, satu buah tomat berukuran sedang memiliki kandungan kalium yang hampir setara dengan pisang. Kalium bersama natrium berfungsi sebagai elektrolit penting yang mendukung kerja jantung, termasuk dalam mengatur kontraksi dan pelebaran pembuluh darah. Bagi penderita hipertensi, kombinasi kalium, serat, dan likopen dalam tomat sangat membantu menurunkan risiko gangguan kardiovaskular.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1941137/original/043260600_1519707264-iStock-484761271.jpg)
2. Membantu menstabilkan gula darah
Tomat memiliki indeks glikemik rendah sehingga cocok dijadikan camilan sehat tanpa menimbulkan lonjakan gula darah yang drastis. Kandungan seratnya berperan dalam menjaga kestabilan glukosa sekaligus menunjang fungsi pencernaan. Selain itu, senyawa naringenin yang ada di dalamnya diyakini memiliki efek anti-diabetes, meskipun masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaatnya pada manusia.
3. Menunjang kesehatan kulit, rambut, dan kuku
Tomat kaya akan asam klorogenat yang merangsang pembentukan kolagen, protein utama yang mempertahankan elastisitas kulit. Kandungan vitamin C dan A di dalamnya turut berperan mencerahkan kulit serta memperkuat rambut dan kuku. Perpaduan vitamin C, likopen, dan antioksidan lainnya juga membantu melindungi kulit dari efek buruk sinar ultraviolet serta memperlambat munculnya tanda penuaan dini seperti kerutan halus.
4. Meningkatkan asupan antioksidan
Rutin mengonsumsi tomat mampu meningkatkan jumlah antioksidan dalam tubuh. Likopen, sebagai salah satu antioksidan terpenting yang ada di dalamnya, berfungsi menangkal radikal bebas. Mengutip Parade, senyawa ini membantu melindungi sel dari kerusakan oksidatif dan menekan risiko penyakit kronis, termasuk kanker.

5. Menjaga kesehatan mata
Tomat mengandung beta-karoten, lutein, dan zeaxanthin yang berperan penting menjaga fungsi mata. Nutrisi tersebut dapat mencegah degenerasi makula terkait usia, yakni kondisi yang merusak retina dan berpotensi menurunkan kualitas penglihatan.
Efek samping jika makan tomat berlebihan
Meskipun konsumsi tomat setiap hari memberikan banyak keuntungan, makan dalam jumlah berlebihan bisa menimbulkan masalah. Health Digest menyebutkan bahwa tingginya kadar asam malat dan asam sitrat pada tomat dapat memicu refluks asam atau heartburn, terutama bagi penderita GERD. Pada sebagian orang, tomat juga bisa memicu sakit kepala atau migrain.
Bagi mereka yang mengalami irritable bowel syndrome (IBS), terlalu banyak makan tomat bisa menimbulkan perut kembung hingga diare karena serat dan kandungan asamnya dapat mengiritasi usus. Oleh sebab itu, penting memperhatikan respon tubuh dan menyesuaikan porsinya, terutama jika memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Kesimpulannya, makan tomat setiap hari merupakan kebiasaan baik yang memberi banyak manfaat. Namun, sama seperti makanan lain, porsinya tetap perlu dijaga agar tidak berlebihan. Untuk hasil yang lebih optimal, tomat sebaiknya dikombinasikan dengan beragam buah dan sayuran lain sehingga kebutuhan nutrisi tubuh bisa terpenuhi secara seimbang.
