Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

3I/ATLAS Mendekat ke Bumi dan Tampil Spektakuler di Langit

3I/ATLAS Mendekat ke Bumi dan Tampil Spektakuler di Langit

DetikPulsa – 3I/ATLAS Mendekat ke Bumi, Seorang astrofotografer berhasil mengabadikan momen langka ketika pengunjung antarbintang 3I/ATLAS tampak melintas di depan sebuah galaksi jauh di langit malam.

3I/ATLAS Mendekat ke Bumi dan Tampil Spektakuler di Langit
3I/ATLAS

3I/ATLAS Mendekat ke Bumi dan Tampil Spektakuler di Langit

Foto tersebut memperlihatkan tampilan menakjubkan lengkap dengan sejumlah ekornya, memberikan kesan kuat bahwa objek ini seolah berasal dari tempat yang sangat jauh.

Satoru Murata, fotografer yang berbasis di New Mexico, memotret pemandangan itu menggunakan teleskop berdiameter 0,2 meter pada 16 November, beberapa saat sebelum Matahari terbit.

Dalam hasil tangkapannya, terlihat cahaya kehijauan khas 3I/ATLAS dengan ekor ion yang memanjang serta munculnya kembali ekor tambahan yang lebih pendek, kemungkinan akibat pelepasan debu dari permukaannya.

Selama beberapa minggu terakhir, komet ini tampak seolah kehilangan kedua ekornya. Namun, perubahan tersebut hanyalah efek dari sudut pandang Bumi. Para pengamat yang teliti juga dapat menemukan semburan gas kecil yang terlepas dari inti komet.

Pada bagian kiri atas gambar, terlihat galaksi spiral NGC 4691 yang berjarak sekitar 70 juta tahun cahaya dari Bumi. Murata menuliskan dalam unggahan Facebook bahwa melihat komet antarbintang berdampingan dengan NGC 4691 memberi kesan kuat bahwa objek tersebut benar-benar berasal dari dunia lain.

3I/ATLAS Mendekat ke Bumi dan Tampil Spektakuler di Langit
3I/ATLAS Mendekat ke Bumi

Meski begitu, 3I/ATLAS sebenarnya berasal dari sebuah sistem bintang di dalam Bima Sakti, bukan dari galaksi lain.

Walaupun foto Murata memberikan pandangan yang memukau, para astronom kini menunggu hasil gambar resolusi tinggi NASA yang dijadwalkan rilis pada 19 November, diambil oleh Mars Reconnaissance Orbiter ketika komet melintas dekat Mars pada 3 Oktober.

Pengunjung Antarbintang

3I/ATLAS merupakan objek antarbintang ketiga yang pernah terdeteksi. Pertama kali terlihat pada awal Juli, objek ini melaju menuju Matahari dengan kecepatan lebih dari 210.000 km/jam.

Komet tersebut diduga berasal dari wilayah pinggiran Bima Sakti dan diperkirakan berusia sekitar 7 miliar tahun, jauh lebih tua dibandingkan tata surya kita.

Komet ini muncul kembali dari balik sisi Matahari yang menghadap Bumi setelah mencapai jarak terdekat dengan bintang kita pada 29 Oktober.

3I/ATLAS Mendekat ke Bumi dan Tampil Spektakuler di Langit
Pengunjung Antarbintang

Perjalanannya dipenuhi berbagai kejutan, mulai dari peningkatan kecerahan yang tiba-tiba hingga perubahan warna. Selain itu, 3I/ATLAS juga menunjukkan sifat-sifat tidak biasa, seperti permukaan yang sangat terekspos radiasi dan kandungan kimia tertentu yang cukup tinggi.

Keanehan tersebut membuat sebagian kecil peneliti mengemukakan dugaan bahwa 3I/ATLAS mungkin merupakan pesawat luar angkasa yang menyamar. Namun, komunitas astronomi secara umum sepakat bahwa benda ini hampir pasti adalah komet.

Murata juga menegaskan hal yang sama. Ia menulis melalui Instagram bahwa objek itu jelas bukan kapal induk alien dan kemungkinan bahwa benda tersebut buatan peradaban luar angkasa nyaris tidak ada. Ia bahkan menambahkan perumpamaan lama,

“Jika terlihat seperti bebek dan bertingkah seperti bebek, maka itu adalah bebek.” 3I/ATLAS akan mencapai jarak terdekat dengan Bumi pada 19 Desember, dengan jarak minimum sekitar 270 juta kilometer dari planet kita.

3I/ATLAS Mendekat ke Bumi dan Tampil Spektakuler di Langit
Komet 3I/ATLAS
Share: